 |
| Foto : Para pejabat dan perwakilan PIK 2 serta PT Agung Sedayu Group menghadiri penyerahan Program CSR untuk Koperasi Merah Putih se-Kabupaten Tangerang di Hotel Yasmin, Curug, Sabtu (6/12/2025) |
TANGERANG, LINTASNARASI.COM - Sebanyak 274 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) menerima kucuran dana Corporate Social Responsibility (CSR) senilai total Rp27,4 miliar dari Pemerintah Kabupaten Tangerang. Penyaluran bantuan modal ini dilakukan dalam acara yang digelar di Hotel Yasmin, Kelurahan Binong, Kecamatan Curug, Sabtu (6/12/2025).
Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid mengatakan bahwa Kabupaten Tangerang memiliki 246 desa dan 28 kelurahan, yang seluruhnya telah membentuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih sebagai wadah penguatan ekonomi kerakyatan.
Bupati menjelaskan, penyaluran CSR dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama diberikan kepada 60 KDMP pada Kamis (16/10/2025), kemudian tahap kedua dengan jumlah 214 KDMP kembali menerima bantuan permodalan.
“Total yang telah disalurkan pada tahun 2025 ini mencapai 274 desa/kelurahan, dengan total anggaran sebesar Rp27,4 miliar. Ini merupakan CSR dari para pengembang di Kabupaten Tangerang, salah satunya PIK 2,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.
Pria yang akrab disapa Rudi Maesyal itu menjelaskan bahwa masing-masing KDMP mendapatkan Rp100 juta untuk modal usaha. Dana tersebut dapat digunakan untuk berbagai kegiatan produktif seperti penyediaan sembako, peternakan, pertanian, hingga distribusi Gas LPG 3 kilogram.
“Bantuan ini khusus untuk pemberdayaan masyarakat. Setiap koperasi dikelola secara profesional agar mampu meningkatkan ekonomi warga,” tegasnya.
Selain bantuan modal, Pemerintah Kabupaten Tangerang juga meluncurkan Aplikasi Penatausahaan KDKMP sebagai langkah modernisasi pengelolaan koperasi. Aplikasi ini memungkinkan pencatatan keuangan, administrasi, laporan usaha, hingga monitoring dilakukan secara transparan, akuntabel, dan real time.
“Kami ingin koperasi-koperasi ini berkembang sesuai kebutuhan zaman,” harap Bupati.
Dalam acara tersebut, Wakil Menteri Koperasi RI Farida Farichah mengapresiasi langkah Pemkab Tangerang yang dinilai mampu menghidupkan perekonomian desa. Ia juga menyebutkan bahwa ke depan akan dibangun gerai KDMP, lengkap dengan kantor dan gudang logistik.
“Ini kolaborasi yang sangat baik. CSR Rp100 juta per desa dan kelurahan harus dioptimalkan sambil menunggu pembangunan gerai fisiknya,” ujarnya.
Farida juga menyoroti potensi Kabupaten Tangerang dalam produksi komoditas pertanian. Salah satunya budidaya bawang merah, yang telah berhasil melalui tahap uji coba.
“Ini bisa menjadi unit usaha koperasi desa. Selain untuk konsumsi lokal, bila diperbesar bisa memasok kebutuhan bawang ke daerah lain di Indonesia,” tambahnya. (akbar)
